ENREKANG – Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof Dr Muhammad Jufri M.Si, M.Psi berkunjung ke SMAN 2 Enrekang, Kecamatan Enrekang, Jumat (23/10/2020).
Kunjungannya di SMAN 2 Enrekang untuk melaunching program One Student One Account.
Sekaligus penandatanganan perjanjian kerjasama program One Student One Account SMAN 2 Enrekang dengan PT Bank Sulselbar Cabang Enrekang dan PT Bank BNI KCP Enrekang.
Diketahui program One Student One Aaccount atau satu pelajar satu rekening itu, siswa dapat menabung Rp 2.000 rupiah.
Sehingga akses dan fasilitas perbankan juga harus lengkap dan hadir di tengah-tengah masyarakat termasuk daerah pelosok.
Acara tersebut dihadiri pula Sekdis Pendidikan Sulsel, Hery Sumiharto, Kepala Cabang Diknas Wilayah X, Baharuddin Iskandar, Pinca Bank Sulselbar, Muhammad Anas dan Pinca BNI 46 Enrekang, Reza.
Dalam kesempatan itu, Prof Muhammad Jufri, mengatakan kedatangannya ke semua daerah termasuk Enrekang untuk dapat ssemua masukan dan informasi di berbagai wilayah dan lihat langsung kondisi yang ada di daerah.
“Kita kunjungi sejumlah sekolah untuk dengar dan lihat kondisi yang ada di lapangan khususnya di Enrekang,” kata Prof Muhammad Jufri.
“Kami apresiasi penyambutan yg sangat baik. Hari ini disini ada penandatanganan MoU dalam hal one student one account,” tambahnya.
Ia sangat mengapresiasi atas dukungan kerjasama pihak perbankan untuk membantu program dengan Dinas Pendidikan Sulsel.
Sebab hal itu adalah bagian dari cara mengedukasi siswa untuk berlatih disiplin dan terampil serta mampu managemen yang baik dalam hal financial mereka, dalam bentuk menabung bagi mereka.
Sementara Pinca Bank Sulselbar Enrekang, Muh Anas mengatakan, untuk Bank Sulselbar total rekening 1.800 rekening untuk program tersebut yang dibuka di Enrekang.
Dengan total dana yang tabungan yang terkumpul oleh para siswa saat ini mencapai Rp 899 juta.
“Harapan kami ke depan bisa terus terjalin kerja sama ini, demi menunjang tabungan pendidikan bagi siswa,” katanya.
Sedangkan Pinca Bank BNI KCP Enrekang, Reza, mengatakan untuk BNI Enrekang ada 2.900 rekening siswa setingkat SMA yang dibuka.
Pihaknya berupaya menggenjot percepatan pembukaan rekening bagi para siswa dengan seteron awal ditiadakan dengan fasilitas buku tabungan dan kartu ATM.
Selain itu, pihaknya menjalin kerjasama dengan koperasi sekolah. Untuk menabung atau menyetor bisa dilakukan di kooperasi sekolah .
“Kami mohon kepada koperasi sekolah agar bisa menerima program kami dalam gerakan menabung ini,” ujarnya.